Keakraban Guru SD N 2 Tumanggal Bersama Satgas TMMD Reguler ke-110

PURBALINGGA - Sejak SD Negeri 2 Tumanggal dijadikan sebagai posko Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-110 Kodim 0702/Purbalingga muncul kekeluargaan antara guru-guru SD N 2 Tumanggal dan Satgas TMMD. Seperti siang itu, mereka berkumpul di halaman sekolah sembari memilah-milah buku yang masih layak ditaruh di perpustakaan.

Baca juga: Tim Pendim Purbalingga dan Anggota Satgas Sapa Anak-anak

Obrolan demi obrolan terjalin diantara mereka dari mulai hal sepele hingga terkait dengan penempatan anggota Satgas di SD N 2 Tumanggal. Meskipun baru mengenal satu sama lain, tetapi mereka sudah terlihat akrab.

Baca juga: Partisipasi Warga Jadikan Semangat Satgas TMMD 110 Purbalingga

Sertu Sugeng, salah satu anggota Satgas TMMD yang merasa senang bisa berbincang bersama guru-guru dari SD N 2 Tumanggal. Banyak diantara mereka yang bercerita kesehariannya mengajar selama pandemi covid-19.

Baca juga: TNI Beri Semangat Warga saat Istirahat Sambari Komsos

"Apalagi sekarang eranya daring, mereka seakan rindu adanya tatap muka dengan murid-muridnya, " kata Sertu Sugeng, (

2

/3/2021).

Baca juga: ''Maturnuwun Dibangun Pak TNI Gili Desane Nyong Dadi Apik''

Ia sendiri merasa senang kehadirannya bersama dengan anggota Satgas TMMD yang lain diterima dengan hangat. Sekolah yang tadinya sepi tanpa aktivitaa sekolah, kembali ramai dengan hadirnya anggota Satgas.

Baca juga: Semangat Gotong Royong Anggota Satgas dan Warga Terus Terjaga

"SD Tumanggal ini sebelumnya juga dijadikan sebagai posko pengungsian korban bencana tanah bergerak beberapa waktu lalu), " jelasnya.

Nita (30) salah satu guru SD N 2 Tumanggal merasa sekolah tempatnya mengabdikan diri kini bisa ramai kembali. Meskipun anak didik yang dirindukannya belum bisa bersekolah seperti sedia kala.

Baca juga: Anggota Satgas TMMD 110 Purbalingga Kunjungi Tukang Kusen Kayu

"Kehadiran satgas TMMD ini memang menjadi semangat baru bagi kami dan senangnya mereka mau membantu kami membenahi setiap sudut sekolah salah satunya perpustakaan, " ujar Nita. (Kiki)